Minggu, 28 Juli 2013

Memaknai Warna - Studi Palamarta

Memaknai Warna

Warna adalah kesan yang diperoleh mata dari cahaya yang dipantulkan oleh benda sekitar. Pada dasarnya warna terbagi menjadi beberapa jenis yang dikelompokkan sebagai berikut:
  • Primer: disebut primer (pokok) karena warnanya tidak dapat diperoleh dari campuran warna-warna lain. Mulanya ilmu pengetahuan meyakini warna merah, kuning, dan hijau sebagai warna primer. Namun seiring dengan berkembangnya teknologi para peneliti berhasil merumuskan jenis warna primer yang sebenarnya, yakni magenta, kuning dan cyan. Ketiga warna inilah yang kemudian dikenal sebagai pigmen primer dalam dunia seni rupa dan dipermudah penyebutannya dengan mengambil sampel warna terdekat yakni merah, kuning dan biru. Penyederhanaan penyebutan warna tersebut digunakan untuk mempermudah proses pembelajaran dasar pengenalan warna dalam dunia pendidikan.
  • Sekunder: disebut sekunder (kedua) karena warnanya diperoleh dari pencampuran warna-warna primer dengan komposisi proporsional 1:1. Suatu misal hijau adalah warna yang dihasilkan dari pencampuran kedua warna tersier, yakni biru dan kuning.
  • Tersier: disebut tersier (ketiga) karena warnanya diperoleh dari pencampuran warna primer dan sekunder.
  • Netral: disebut netral (tidak berpihak) karena tugasnya sebagai pennyeimbang warna alam yang kontras. Warna netral adalah warna yang cenderung gelap, warna netral diperoleh dari pencampuran ketiga warna dasar. Pencampuran warna secara proporsional akan menghasilkan warna hitam.
Setiap warna memiliki karakter dan sifat yang berbeda, begitu pula fungsi dan maknanya. Di dalam diri manusia terdapat berbagai macam warna medan energi atau sering disebut sebagai aura. Dengan mengetahui warna aura dapat mempermudah mengenali kepribadiaan seseorang maupun diri sendiri. Begitu pula dengan ketertarikan khusus terhadap jenis warna tertentu akan mempermudah mengenali kepribadian seseorang. Dalam dunia seni mengetahui karakter warna sendiri dapat mempermudah dalam proses pembuatan karya tertentu., hal ini dikarenakan penggunaan warna yang tidak sesuai akan merusak nilai makna dan keindahan suatu karya. Berikut beberapa macam makna, karakter dan fungsi warna dalam kehidupan sehari-hari.
MERAH
Arti warna aura merah lebih sering dipahami sebagai bentuk lain dari berbagai macamhawa nafsu yang tidak terkendali. Meski kebanyakan orang menganggap warna merah sebagai warna yang erat kaitannya dengan suatu hal yang membahayakan. Disisi lain warna merah juga mengandung berbagai macam makna positif seperti kehangatan cinta dan semangat kebebasan. Sesorang dengan pancaran warna aura merah cenderung memiliki hasrat berkuasa yang tinggi dalam mencapai suatu hal yang ia cita-citakan. Merah memiliki karakter warna yang cerah, warnanya yang mencolok membuat warna merah sering digunakan sebagai pilihan warna yang dapat menarik perhatian konsumen dalam bidang seni maupun bisnis lainnya.
KUNING
Arti warna aura kuning merupakan penggambaran lain dari sesuatu yang memiliki tingkat konsentrasi yang tinggi, cerdas dan kurang bisa dipercaya. Seseorang dengan pancaran aura kuning terkesan lebih pemalu, percaya diri dan sedikit mudah terpancing amarahnya. Warna kuning sendiri memiliki karakter yang fokus dan menciptakan suasana yang positif pada lingkungan sekitarnya. Meski begitu tidak mudah menggabungkan warna kuning dengan warna lainnya, dengan komposisi yang salah warna kuning akan terasa sangat menggangu penglihatan mata.
BIRU 
Arti warna aura biru adalah cita-cita mulia yakni kebenaran. Seorang dengan pancaran warna aura biru tidak akan pernah berhenti memikirkan hal-hal di sekitarnya, terus belajar dan mengamati apapun yang belum ia yakini sebagai suatu kebenaran. Oleh karena itu seseorang dengan pancaran warna aura biru cenderung terlihat tenang, berwibawa dan mudah bergaul. Warna biru  sendiri memiliki karakter yang kuat. Warnanya yang kuat membuat biru akan selalu terlihat mendominasi pencampuran warna, karakter warnanya akan tetap terlihat jelas meski telah dicampur dengan beberapa warna sekaligus.
HIJAU
Arti warna aura hijau adalah pesan keindahan dan kesuburan bagi alam (lingkungan sekitar). Seseorang dengan pancaran waran aura hijau cenderung dapat dipercaya dan menentramkan lingkungan sekitarnya dengan berbagai hal baik yang ia kerjakan. Disisi lain hijau adalah warna yang cenderung menjenuhkan bila dipandang terlalu lama. Hal inilah yang menyebabkan hijau sering dipandang sebagai warna yang kaku dan memberi kesan negatif pada pemakainya.
JINGGA
Arti warna aura jingga adalah kelembutan. Jingga adalah bagian yang tak terpisahkan dari kehidupan manusia. Warnanya yang lembut sering dijadikan simbol perasaan yang halus. Seseorang dengan pancaran warna aura jingga tergolong memiliki sifat yang romantis dan feminin. Oleh sebab itu jingga sering digunakan sebagai alternatif pilihan warna untuk memberi kesan yang lembut bahkan romantis dalam ruangan maupun lukisan. Tak jauh beda pada pembuatan logo prodak atau perusahaan, warna jingga tidak jarang digunakan sebagai warna dominannya. Warna jingga sangat erat kaitannya dengan dunia wanita, karakter warnanya sendiri akan membuat jiwa seseorang menjadi lebih lambat bahkan malas.
UNGU
Arti warna aura ungu adalah ketertarikan kepada dunia non fisik (metafisika). Seseorang dengan pancaran warna aura ungu biasanya senang dengan suatu kegiatan yang berbau kerohanian, kemewahan, dan fantasi.  Warna ungu dapat dikatakan sebagai warna eksklusif  dan anggun. Dikatakan eksklusif karena sejarah pembuatan warnanya termasuk dalam tahapan komposisi warna yang sulit ditemukan, warnanya yang terkesan anggun memberi kepuasan tersendiri bagi  pemakainya. Warna ungu juga sering dianalogikan sebagai warna janda muda yang mapan. Sisi negatif seseorang dengan pancaran warna aura ungu adalah selalu merasa unggul  dan meremehkan orang lain.
ORANYE
Arti warna aura orange lebih sering dimaknai sebagai bentuk kreatifitas dan semangat yang tinggi. Seseorang dengan pancaran warna aura oranye memiliki sifat yang riang dan antusias dalam menanggapi berbagai macam hal. Warna oranye sendiri memiliki karakter warna yang cerah. Selain warnanya yang cerah oranye juga mampu mewakili berbagai macam hal positif, oleh karena itu warna oranye sering dipilih sebagai warna dominan maupun campuran warna pada suatu karya seni dan logo pada bisnis tertentu. Logo yang menggunakan warna oranye biasanya berhubungan dengan aktifitas bermain, bersenang-senang dan makanan. Sisi negatif pancaran aura warna oranye sendiri adalah kurang terkesan serius dalam menanggapi suatu maslah, hal ini dikarenakan mereka tidak terlalu menunjukkan perasaan yang sebenarnya. Mereka selalu bersikap riang untuk menyembunyikan berbagai macam rahasianya.
NILA
Arti warna aura nila adalah sifat yang hangat dan dewasa. Seseorang dengan pancaran warna aura nila biasanya memiliki kasih sayang yang tinggi, secara alami mereka adalah seorang pengasuh yang dapat menyembukan luka hati seseorang. Sebagai pribadi yang dewasa mereka juga selalu bijak dalam menghadapi setiap masalah, mereka mencoba tetap tenang dan sabar dalam menemukan solusi permasalahan. Karakter warna nila sendiri adalah warna yang kurang menarik untuk diperhatikan. Dalam kehidupan sehari-hari seseorang dengan pancaran warna aura nila cenderung pendiam dan tidak berulah.  Mereka hanya menjalankan aktifitas sehari-hari sesuai dengan kewajibannya. Oleh sebab itu mereka jarang mendapat perhatian dari lingkungan sekitar.
EMAS 
Arti warna aura emas adalah kesuksesan. Seseorang dengan pancaran warna aura emas biasanya dipercaya sebagai seseorang yang berdedikasi tinggi dalam suatu pekerjaan. Mereka selalu menunjukkan sikap yang sabar dan karismatik, selalu bekerja keras dalam mencapai suatu keberhasilan membuat mereka mampu menangani proyek dalam sekala besar. Sisi negatif seseorang dengan pancaran warna aura emas adalah kurang bersosialisasi dan cenderung acuh pada kondisi lingkungan sekitar.
PERAK
Arti warna aura perak adalah keyakinan yang diperoleh dari berbagai hasil renungan. Sesorang dengan pancaran warna aura perak biasanya memiliki ide-ide baru yang besar, mereka juga gemar memikirkan hal-hal rumit yang jarang terpikir di benak orang lain. Itu sebabnya mereka lebih dikenal sebagai seseorang yang kurang memiliki motifasi dalam merealisasikan gagasan-gagasannya. Dengan cara yang tepat dan tekun mereka akan menjadi orang besar dengan berbagai penemuan yang hebat. Sisi negatif seseorang dengan pancaran warna aura perak adalah tidak bisa menyembunyikan perasaannya, mereka juga tidak bisa menempatkan diri pada suatu topik pembicaraan. Mereka cenderung acuh pada kenyataan, pola pikir mereka pun cenderung kurang praktis dan menarik sebagai suatu topik pembicaraan bagi orang-orang di sekitarnya.
ABU-ABU
Arti warna aura abu-abu adalah kegelisahan. Pada dasarnya seseorang dengan pancaran warna aura abu-abu memiliki sifat yang setia kawan, muram dan tampak selalu gelisah. Mereka lebih memilih menghabiskan waktu bersama teman-temannya daripada berdiam diri di rumah bersama keluarga. Mereka belajar banyak hal dari aktifitas pertemanannya, hal itu juga yang membuat mereka perlahan menjadi pribadi yang dewasa, tidak egois dan cenderung selalu ingin berbagi terhadap sesamanya. Karakter warna abu-abu sendiri adalah lemah dan seimbang, karena itu warna abu-abu sering dipakai untuk warna bahan peralatan elektronik dan kendaraan. Warna abu-abu biasanya juga digunakan sebagai almamater sekolah setingkat sma karena warnanya dianggap sesuai dengan karakter pemakainya.
COKELAT
Arti warna aura cokelat adalah egois. Seseorang dengan pancaran warna aura coklat biasanya cenderung serakah dan mementingkan diri sendiri. Karakter warna aura coklat sendiri adalah sederhana dan netral, hal ini yang membuat seseorang dengan pancaran warna aura coklat juga termasuk pribadi yang rendah hati, dapat dipercaya dan selalu serius dalam menjalani kehidupan sehari-hari. Dalam dunia seni warna coklat sering digunakan sebagai warna yang melambangkan kekuatan.
HITAM
Arti warna aura hitam lebih sering dipahami sebagai bentuk pikiran yang negatif. Warnanya yang gelap mampu menyerap berbagai macam energi, oleh karena itu hitam dapat dipadupadankan dengan warna apapun. Warna hitam memiliki kesan yang elegan, kuat dan teguh. Namun di sisi lain warnanya yang gelap membuat sebagian orang merasa was-was dan cenderung berpikir tentang kematian sebagai bentuk ancaman lain bagi para pendosa. Dalam dunia desain logo, artistik pertunjukan dan berbagai macam bidang kesenian lainnya, hitam seringkali berperan sebagai warna dominan maupun sebagai warna yang bisa menyamarkan kekurangan pada objeknya. Dalam dunia fashion contohnya, warna hitam dan warna gelap lainnya adalah warna yang sering digunakan untuk menyelaraskan perpaduan warna kostum juga sekaligus menyamarkan berat badan yang berlebih pada pemakainya.
PUTIH
Arti warna aura putih menunjukan tingkatan tertingi suatu pencarian dalam perjalanan spiritualnya, putih memahami segala sesuatu dalam bentuk yang sederhana. Sesuai dengan karakter warnanya yang memantul, putih mencerminkan kepribadian yang amat luhur. Dalam kehidupan sehari-hari masyarakat beragama, warna putih diartikan sebagai bentuk kesucian, berbagi kasih untuk saling mengobati penyakit hati layaknya dokter atau pemuka agama, serta kepatuhan terhadap tuhan seperti malaikat. Disamping itu warna putih akan selalu mengingatkan kita kepada segala hal yang indah seperti surga dan kematian sebagai jalan utama yang harus ditempuh manusia untuk mencapainya. Beberapa orang percaya kehidupan yang sebenarnya berada setelah ia melewati kematiannya dan menganggap dunia sebagai tempat persinggahan sementara. Oleh karena itulah kematian dianggap sebagai suatu perkara yang indah. Namun tidak semua orang menganggap indah sebuah kematian, kematian yang erat kaitannya dengan alam ruh dan dunia lain membuat sebagian orang merasa takut dan cenderung menjauhi warna putih karena pencitraannya. Tidak sedikit orang yang tidak menyukai warna putih karena dianggap sebagai warna yang menakutkan tadi juga dianggap sebagai warna yang 'rewel' karena cepat kotor. Di dunia seni warna putih bisa berarti apa saja dan dalam penerapannya warna putih sering kali digunakan sebagai warna dasar sekaligus penetral warna bagi pewarnaan yang dianggap kurang sesuai (seni rupa).
Warna-warna tersebut di atas adalah warna yang paling sering digunakan dan dibahas dalam berbagai macam disiplin ilmu. Masih ada banyak lagi warna dalam alam ini yang tidak akan pernah habis dijelaskan makna dan fungsinya.Sejatinya setiap warna mengandung makna filosofis yang mendalam. Secara tidak langsung warna juga sangat berperan penting dalam kehidupan sehari-hari, sedikit mengenal jenis warna akan mempermudah kita dalam beraktifitas sehari-hari. Melakukan berbagai macam kegiatan dengan pemakaian warna yang tepat akan memberi energi tersendiri dalam beraktifitas, memberi nuansa dan kesan yang sesuai pada porsinya. Di ranah akademisi mengenal jenis warna akan memberi kemudahan dalam proses pertanggung jawaban karya seni bagi pelakunya. Dengan mempelajari beberapa jenis warna dapat membuat seseorang lebih memiliki masa depan, lebih sadar akan kekurangan yang dimiliki dan menutupinya dengan berbagai macam hal yang positif. 

29 Juli 2013

Tidak ada komentar:

Posting Komentar