Jumat, 12 Juli 2013

Dunia Tanpa Nama II - Studi Palamarta

Dunia Tanpa Nama II
30 Desember 2012
Ada kalanya aku tak bisa melihat tanpa kamu dan kamu tak bisa mendengar tanpa aku. Kamu tak bisa melihat tanpa aku dan aku tak bisa mendengar tanpa kamu, kita bernapas bersama. Dan ketika kita bisa melakukan segalanya sendiri, ingatlah masa-masa itu dan sadarlah bahwa bernapas itu tidak bisa dilakukan oleh hidung dan mulut secara terpisah, meskipun bisa, ingatlah seberapa lamanya. Kita berpikir bersama, dikatakan hidup jika bersama dan mati bila terpisah.
22 = 10 di angka jam
11 = 23 di angka jam

22.10-10.22 aku memimpin diriku sendiri
11.23-23.11 kamu memimpin dirimu sendiri

22.11 untuk beberapa hal aku ada di depan
11.22 kamu lebih paham

22.22-11.11 adalah rindu untuk mencinta dan dicinta

Kita adalah angka yang tidak bisa saling membenci, beda dengan 02.02 rindu menjadi benci 20.02, dan lain sebagainya. Kamu adalah bagian dari diriku yang terpisah, 22 : 2 = 11 jelas sudah 11 + 11 = 22. 
06.09, 3 tahun. 06 adalah bulan, 09 adalah tahun yang membiaskan kapan adanya bulan 09 sembilan puluh, dipisahkan koma adalah bentuk penantian sementara sebelum masa kesiapan untuk saling mengetahui, 3 tahun adalah waktu penantiannya.
26 adalah dia yang kukira cinta, tapi ternyata bukan. Karena 26 tidak akan pernah muncul di depan, di peredaran jam dan waktu. 22 mungkin bisa bersanding dengan 26, tapi 22 punya kekurangan, dan oleh karena itu 22 tidak bisa selamanya berada di depan. 22.26 ada, tapi Jam 26.22 ? Tidak.

45 adalah karakter kita berdua, seperti bulan madu hanya kita yang bisa menikmati kisah cinta ini, sedangkan mereka hanya bisa mendengarkan rangkuman-rangkuman cerita yang tak sedikitpun memberi penjelasan tentang arti yang sebenarnya. Kita terbang dan bercinta di udara, dengan pelangi dan langit yang kita tentukan sendiri warnanya. Kita saling menundukkan pandangan mata, berpijak di permukaan bulan menata bintang-bintang.
Pada waktunya nanti ketika proses telah mencapai titik pemahamannya, kita sadar bahwa proses bukan perkara waktu lambat atau cepat, tapi tentang kapan kita akan memulainya sedini mungkin.


https://www.facebook.com/notes/niamul-chasib/dunia-tanpa-nama-ii/1374468082776309

Tidak ada komentar:

Posting Komentar